Ini Satu-satunya Jalan Keluar Atasi Krisis Listrik di Kabupaten Tanjabbar


Senin, 30 November 2015 - 23:49:06 WIB - Dibaca: 1778 kali

Hearing Komisi II dan III DPRD Tanjabbar dengan PLN, SKK Migas, PT TJP, BUMD, Pemkab Tanjabbar dan PT PetroChina Ltd, Senin (30/11).(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - PLTG Tanjungjabung Power hanya mampu menyuplai listrik di wilayah ilir Kabupaten Tanjabbar, dari Betara hingga ke Lumahan, Kecamatan Senyerang.

Menurunnya pasokan gas dari PetroChina ke PLTG menimbulkan masalah baru, daya yang tersalur menurun dari 14 MW menjadi 10,5 MW.

Wakil Ketua DPRD Tanjabbar Ahmad Jahfar kepada infotanjab.com Senin sore mengatakan, jalan satu-satunya, harus ada pengganti sumur Rivah yang menjadi sumber energi bagi pembangkit mini di Terjun Jaya Kecamatan Betara.

Tentunya, harus ada pembaharuan kontrak pembelian gas, antara PT PetroChina dengan PT TJP. Kata Jahfar, dari pengakuan PT TJP, kontrak pembelian gas antara PetroChina dan PT TJP, harus melalui persetujuan SKK Migas dan Kementerian ESDM.

Untuk beralih ke sumur lain, tentu harus ada persetujuan Kementerian ESDM dan SKK Migas. "Makanya kita heran, kenapa SKK Migas dan Kementerian ESDM tidak menyetujui peralihan sumur migas untuk sumber energi PLTG," kata Jahfar.

Sementara itu, Kepala Rayon PLN Kualatungkal M Arham Ginting mengatakan, PLTMG di Purwodadi akan menyuplai listrik ke Kecamatan Senyerang dan Pengabuan, menunggu jaringan dari Tebing ke Lumahan rampung.

Saat ini, pekerjaan jaringan sudah mencapai 90 persen. Dengan disalurkannya listrik dari PLTMG Purwodadi ke dua kecamatan di wilayah ilir, tentu akan mengurangi beban PLTG TJP. Diharapkan, tidak ada lagi pemadaman bergilir.

"Di PLTMG Purwodadi ada sisa daya yang tak terpakai sekitar 2 MW, untuk dua kecamatan di wilayah ilir masih cukup," jelasnya.

Hanya saja, Arham khawatir, masih ada pemadaman di Kualatungkal dan sekitarnya akibat pasokan gas yang belum stabil. "Setelah dua kecamatan ini dikonekkan ke Tebing, takutnya masih ada pemadaman lagi, karena soal gas yang menurun ini kita belum tahu sampai kapan," kata Arham.(*)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

DPRD Tanjabbar Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati dan Wabup Terpilih

TANJABBAR – Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati d

Advertorial

Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar: Musrenbang Momentum Dengarkan Aspirasi Masyarakat

TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P

Advertorial

Suprayogi Syaiful Bacakan Naskah Deklarasi Badan Kongres Rakyat Jambi

TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi

Advertorial

RESES ANGGOTA DPRD TANJABBAR

TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari

Advertorial

Ketua Komisi III Tanjabbar Kunjungi Pasien di RSUD Daud Arif

TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.

Advertorial


Advertisement