Kapolres Sarolangun Tinjau Rumah Warga yang Terendam Banjir


Selasa, 24 November 2020 - WIB - Dibaca: 852 kali

Kapolres Sarolangun AKBP Sugeng Wahyudiyono, S.IK, MTCP, CFE Meninjau Lokasi Banjir di Desa Pulau Pandan, Kecamatan Limun, Selasa (24/11/20). / HALOSUMATERA.COM

SAROLANGUN - Mendapat informasi terkait bencana banjir yang dialami warga Desa Pulau Pandan, Kecamatan Limun, Kapolres Sarolangun AKBP Sugeng Wahyudiyono, S.IK, MTCP, CFE lansung turun ke lokasi banjir pada Selasa, (24/11).

Berdasarkan pantauan media ini di lapangan terlihat Kapolres Sarolangun didampingi Kapolsek Limun dan juga Kades Pulau Pandan menyisir gang-gang kecil untuk melihat kondisi rumah warga yang terendam banjir. 

Tak hanya itu, Kapolres Sarolangun juga ikut masuk ke dalam rumah warga, sambil berbincang- bincang terkait musibah banjir dadakan yang sedang dialami warga tersebut.

Saat diwawancarai sejumlah awak media, Kapolres Sarolangun AKBP Sugeng menyebutkan, desa-desa yang berada di dekat aliran Sungai Batang Limun dan Batang Asai memang merupakan area yang sering terkena bencana banjir.

Meskipun begitu menurut Kapolres, ada beberapa upaya yang harus dilakukan sebagai bentuk antisipasi dan pencegahan bencana banjir, yang selama ini sering dirasakan oleh masyarakat setempat.

"Harus ada upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah, mungkin nantinya ada upaya, misalkan sungainya dangkal, mungkin bisa dikeruk, seperti di Jakarta memang ada anggaran-anggaran yang untuk pengerukan sungai, mana kala sungainya dangkal sehingga menyebabkan banjir. Mungkin juga ada hal-hal lain yang perlu dilakukan seperti pembuatan selokan ataupun gorong-gorong, nanti kita komunikasikan dengan Pemda," katanya.

Selain itu Kapolres Sarolangun juga  mengimbau agar masyarakat, khususnya warga Desa Pulau Pandan yang terendam banjir untuk berhati-hati dan selalu siaga dengan kondisi debit air yang saat ini terus meningkat.

"Kepada warga yang rumah terdampak dari genangan air ini, saya minta untuk terus menjaga keselamatan diri, untuk alat-alat kalaupun nanti airnya terus naik, kalau memang tidak bisa diselamatkan ya sudah, lebih baik mengutamakan keselamatan nyawanya dari pada harus bertahan dirumah kalau nantinya air terus naik," tandasnya.(*)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Ketua Komisi III DPRD Tanjab Barat Albert Chaniago, Serap Aspirasi Warga Teluk Kulbi

  TANJABBAR – Dalam upaya memperkuat jalinan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, Ketua Komisi III (Tiga) DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Ba

Advertorial

Reses di Desa Makmur Jaya, Anggota DPRD Tanjabbar Albert Chaniago Serap Aspirasi Warga

TANJABBAR – Anggota DPRD Tanjabbar Daerah Pemilihan (Dapil) II, yang meliputi Kecamatan Betara dan Kuala Betara, Albert Chaniago, SP, menggelar kegiatan reses

Advertorial

Ketua DPRD Tanjab Barat Hadiri Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani di Ponpes Al-Baqiyatush Shalihat

TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, SE, menghadiri Haul Akbar Syekh Abdul Qadi

Advertorial

Ketua Komisi II DPRD Tanjab Barat Bacakan Ikrar Hari Kesaktian Pancasila

TANJABBAR – Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang digelar di Halaman Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Rabu (1/10/2025), berlangsu

Advertorial

DPRD dan Pemkab Tanjabbar Tandatangani Ranperda Perubahan APBD 2025

TANJABBAR – DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjab Barat resmi menandatangani Rancangan Peraturan Dae

Advertorial


Advertisement