Masyarakat Kampung Nelayan Curhat ke Dewan


Minggu, 11 Desember 2016 - 16:38:16 WIB - Dibaca: 1652 kali

Reses Anggota DPRD Tanjabbar Dipimpin Ketua DPRD Tanjabbar Beberapa Waktu Lalu.(dok/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - Sejumlah persoalan dikelukan dan diusulkan warga ke DPRD Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) untuk diperjuangkan.

Mulai dari kerusakan jalan yang butuh diperbaiki hingga persoalan bantuan pemerintah kepada nelayan, dikeluhkan warga kepada Anggota Dewan Dapil 1, saat reses belum lama ini, dari 21 hingga 26 September 2016, di Kecamatan Tungkal Ilir, Seberang Kota dan Bram Itam, untuk masa reses persidangan III.

“Aspirasi yang muncul dari masyarakat akan menjadi tanggung jawab dewan. Dari reses, kita bisa mendengar apa-apa saja aspirasi langsung dari masyarakat yang disampaikan ke wakil rakyat yang duduk di DPRD Tanjabbar,” ungkap Ketua DPRD Tanjabbar, Faisal Riza beberapa waktu lalu.

Apapun aspirasi dan keluhan yang disampaikan masyarakat terkait pembangunan ‎yang ada di Kabupaten Tanjab Barat dalam reses ini,  akan menjadi catatan dewan.

“Kami akan tampung semua aspirasi masyarakat hari ini dan di Paripurnakan untuk disampaikan ke Bupati agar ada tindak lanjutnya melalui SKPD terkait," tegas Faisal Riza.

Anggota DPRD Tanjabbar Dari Dapil I, Jamal Darmawan mengatakan, untuk masa reses dihari pertama pihaknya melakukan reses di kampung nelayan.

"Yang reses di kampung nelayanan ada 8 orang dewan dan yang lainnya melakukan reses sendiri-sendiri," ujar Politisi Gerindra ini.

Dalam pertemuan di Kampung Nelayan, masyarakat menyampaikan keluhan ke dewan dapil I, seputar masalah jalan yang perlu perbaikan, masalah sporadik yang dijaminkan ke Bank sehingga sulit mengurus sertifikat prona hingga keluhan soal bantuan pemerintah kepada nelayan.

"Kalau masalah jalan bisa kita anggarkan di APBD, namun urusan dengan Bank tetap juga akan kita carikan solusi dengan menanyakan sistemnya kepada pihak Bank,"paparnya.

Dia menambahkan, apapun aspirasi dari masyarakat tetap akan ditampung, dewan akan mencari solusi berdasarkan skala prioritas.

"Tentu akan kita upayakan dengan menerapkan skala prioritas yang disepakati dalam paripurna nantinya,"pungkasnya.(*/put)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial

Sopir BNI Kualatungkal Dipecat Sepihak, Diduga Masalah Sepele

TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ  Karyawan k

Berita Daerah

IJTI Kecam Arogansi Oknum Kadis Koperindag Tanjabbar, Beri Waktu 24 Jam untuk Klarifikasi

TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba

Berita Daerah


Advertisement