Peran Polri Menjaga Ekosistem Mangrove di Bantaran Sungai Pengabuan


Kamis, 11 Maret 2021 - 15:07:40 WIB - Dibaca: 720 kali

Kapolres Tanjabbar AKBP Guntur Saputro S IK dan jajaran melakukan penanaman bibit mangrove di bantaran Sungai Pengabuan, Selasa 9 Maret 2021.(*/foto:Istimewa) / HALOSUMATERA.COM

HALOSUMATERA.COM - Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) peduli terhadap ekosistem Mangrove. Buktinya, Polres Tanjabbar melakukan penataan ekosistem mangrove dengan menanam 2.001 bibit mangrove di bibir Sungai Pengabuan, Selasa lalu.

Langkah ini sebagai bentuk kepedulian Polres Tanjabbar terhadap lingkungan pesisir dan mendukung penataan ekosistem mangrove dalam melindungi kawasan hidrologi gambut dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dan mencegah abrasi.

Kapolres Tanjabar AKBP Guntur Saputro mengatakan penanaman pohon mangrove tersebut dilakukan untuk menjaga ekosistem mangrove sendiri. Ini sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap ekosistem di bantaran Sungai Pengabuan.

"Melindungi Kawasan Hidrologi Gambut dalam rangka cegah Karhutla dan cegah erosi maupun Abrasi di Sungai Pengabuan" katanya Selasa (9/3/2021).

Manfaat penanaman mangrove tersebut diyakini dapat mencegah intrusi air laut. Kemudian mencegah erosi dan abrasi pantai. "Sebagai pencegah dan penyaring alami,"ujarnya.

Dikatakan Kapolres, mangrove berperan sebagai tempat hidup dan sumber makanan bagi beberapa jenis satwa. "Berperan dalam pembentukan pulau dan menstabilkan daerah pesisir," jelasnya.

Sebagaimana diperintahkan oleh Presiden Jokowi kepada badan restorasi gambut dan mangrove, agar lebih fokus pada kawasan hidrologi gambut serta memastikan permukaaan air tanah tetap terjaga dalam kondisi yang tinggi. " Menanam bibit pohon Mangrove sebanyak 2.001 bibit," ungkapnya.

Tidak hanya menanam mangrove, jajaran Polres Tanjabbar juga membersihkan sampah yang tersebar di seputaran  aliran Sungai Pengabuan. "Kita minta masyarakat juga menjaga lingkungan,"sebutnya.

Tak lupa, Guntur mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di seputaran aliran Sungai Pengabuan untuk tetap waspada terkait pasang dan surut air. Yang paling penting, tidak membuang sampah sembarang di sungai.(*/nik)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati Tanjabbar Tandatangani MoU dengan Kementerian ESDM RI, Perkuat Potensi SDM

JAKARTA – Upaya memperkuat potensi sumber daya manusia terus digulirkan oleh Pemkab Tanjung Jabung Barat. Kali ini, di sektor minyak dan gas, Bupati Tanjung J

Advertorial

Respon Cepat kepada Masyarakat, Call Center 112 Segera Hadir di Tanjung Jabung Barat

JAKARTA - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, melakukan kunjungan kerja ke Kantor PT Digital Sandi Informasi di Jakarta Selatan, Rabu (8/1)

Advertorial

Terkait Polemik Jalur Hijau di Kelurahan Patunas, Pol PP dan Dinas PUPR Tanjabbar Belum Gelar Rapat

TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,

Berita Daerah

Batanghari Kondusif Sepanjang 2024, PMII Batanghari Sampaikan Apresiasi terhadap Polri

BATANGHARI –  Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang

Berita Daerah

Berhasil Amankan Akhir Tahun, Apresiasi terhadap Polda Jambi Berdatangan dari Sejumlah Ormas di Jamb

JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket

Berita Daerah


Advertisement