KUALATUNGKAL - Pembangunan pondasi proyek Sport Center atau GOR serba guna dikhawatirkan bakal sia-sia alias terbengkalai. Lantaran belum adanya kepastian akan kelanjutannya di tahun ini.
Namun hal ini langsung dibantah oleh Kepala Bapemdalda Tanjabbar Firdaus Khatab, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (11/1). Dirinya secara tegas menyebutkan kalau proyek ini akan tetap dilanjutkan dan telah diusulkan.
"Tetap kita lanjutkan, kalau mau lebih jelasnya bisa tanya langsung ke Dinas Pekerjaan Umum," tegasnya.
Namun dirinya juga tidak menampik bakal banyak terjadi kekhawatiran dari masyarakat, yang menyebutkan pembangunan GOR ini bakal terbengkalai. Mengingat di tahun ini jabatan Bupati yang lama akan segera berakhir.
"Intinya kita tetap mengusulkan, siapapun bupatinya. Karena ini untuk pembangunan daerah juga,"ungkapnya.
Menurut dia, tidak ada aturan baku yang mengharuskan pemkab menyiapkan dana sharing sebesar 10 persen dari alokasi pusat.
"Sebenarnya, dana yang ada sekarang sudah bisa mengucurkan anggaran dari pusat," tutur Firdaus.
Kata Firdaus, tahun ini pemkab bakal mendapat bantuan pusat hingga ratusan miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK), baik itu fisik dan non fisik. Untuk pembangunan Sport Center, Firdaus belum mengetahui apakah masuk dalam DAK atau tersendiri.
"Setahu saya sekarang ini banyak bantuan langsung dari pusat melalui Kementerian. Ada berupa dana Dak dan yang lainnya. Ketentuannya dana DAK itu tidak ada penyertaan modalnya atau pendamping. Tapi lain hal dengan GOR ini, mungkin saja demikian,"jelasnya.
Mengenai usulan Sport Center, beberapa tahun lalu pemkab melalui Disporabudpar sudah mengajukan proposal ke pusat, bahkan sempat ekspos ke DPR RI dan Kemenpora.(*)
Penulis : Lian
Editor : Andri Damanik