Rp 20 M CSR PetroChina untuk Jalan di Kualabetara, Serdang dan Ponpes Bram Itam


Selasa, 24 September 2019 - 12:55:45 WIB - Dibaca: 1436 kali

Penyerahan Bantuan Mobil Perpustakaan ke Pemkab Tanjabbar.(*/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - Dari seluruh perusahaan di Kabupaten Tanjabbar, PetroChina salah satu penyumbang CSR terbesar setiap tahunnya. Tahun ini saja, alokasi CSR digelontorkan lebih Rp 20 miliar. Angka ini akan bertambah di tahun depan, mencapai Rp 30 miliar.

Kepala Bapeda Tanjabbar Firdaus Khatab mengatakan, tahun ini alokasi CSR PetroChina digelontorkan untuk pembangunan jalan di Kualabetara dengan kisaran Rp 10 miliar. Selebihnya, pengaspalan di wilayah Serdang, dan pembangunan Ponpes di Bram Itam.

Kata Firdaus, bantuan CSR tidak wajib dialokasikan di ring satu. Bisa diutamakan ke ring satu, jika sifatnya urgen. "Kalau semua ditujukan ke ring satu, bagaimana dengan wilayah lain. Makanya ada forum CSR, kita bahas kembali, jangan sampai berbenturan dengan dana desa dan APBD," ujar Firdaus.

Untuk bantuan fisik, kata Firdaus, biasanya pengerjaannya dilakukan oleh pihak ketiga. Pelelangan dilakukan sendiri oleh pihak perusahaan. "Ada lelang di perusahaan, ya dipihak ketigakan," ujarnya.

Mengenai wacana alokasi pembangunan intake air bersih yang menyedot dana CSR, Firdaus mengakui belum ada pembicaraan kearah itu.

"Belum ada pembicaraan, tergantung ada atau tidak usulan dari bawah," tandasnya.

Ditambahkan dia, usulan bisa melalui desa, diketahui Camat, dan ditembuskan ke perusahaan. Usulan dari bawah akan disinkronkan di forum CSR di kabupaten.

Orientasi Pendidikan

Vice President PetroChina, Marike, mengatakan, pihaknya sepakat dengan program Pemkab Tanjabbar, untuk mendukung peningkatan Sumber Daya Manusia di Tanjabbar.

Salah satunya, pihaknya bersama SKK Migas menggelontorkan bantuan mobil perpustakaan keliling, yang dilakukan pada Selasa (24/9).

Bupati Tanjabbar, Dr Ir H Safrial MS mengatakan, bahwa peningkatan SDM jauh lebih penting dibandingkan dengan infrastruktur. Dengan ilmu pengetahuan, generasi muda Tanjabbar akan bisa bersaing di dunia global.

"Intinya ilmu pengetahuan, dan yang kedua tata krama. Kami menyebutnya Akhlakul Karimah. Makanya kedepannya CSR ini akan kita arahkan untuk pengembangan kampus STAI, ke sekolah PHI, pembangunan laboratorium bahasa. Nanti ada bahasa Inggris, Arab dan Jepang," jelas Safrial.(*)

Editor : It Redaksi




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Buka Puasa Sekaligus Peresmian Sekretariat IMMJ

JAMBI - Ikatan Mahasiswa Muaro Jambi (IMMJ) menggelar kegiatan buka puasa bersama sekaligus peresmian Sekretariat IMMJ, di RT 07, Kelurahan Sungai Putri, Kecama

Berita Daerah

Kado Paskah, Gubernur Al Haris Bantu Pembangunan GPIB Marturia 2 Jambi

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH memberikan bantuan senilai 100 Juta Rupiah untuk pembangunan Gereja Protestan Indonesia bagian Barat (GPIB) M

Advertorial

Bupati Tanjabbar Dampingi Menparekraf RI Tinjau Wisata Mangrove Pangkal Babu

TANJABBAR - Bupati Tanjab Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno, saat m

Advertorial

Sandiaga Uno Apresiasi Bupati Tanjab Barat Atas Suksesnya Festival Arakan Sahur

TANJABBAR - Keberhasilan Festival Arakan Sahur di Kabupaten Tanjung Jabung Barat mendapat pengakuan yang luar biasa dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Advertorial

Safari Ramadhan ke Batang Asam, Ini Kata Bupati Anwar Sadat

TANJAB BARAT - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag, melaksanakan Safari Ramadhan di Masjid Nurul Huda Desa Kampung Baru, Kecamatan Batang As

Advertorial


Advertisement