HALOSUMATERA.COM – Sempat dinilai tidak ada sosialisasi terkait pembangunan Portal di Simpang Pelabuhan Dagang, Desa Pematang Pauh Kecamatan Tungkal Ulu, akhirnya mendapat tanggapan dari Kadis Perhubungan Kabupaten Tanjabbar, Syamsul Juhari.
Ditemui halosumatera.com di kantornya, Selasa 29 Desember 2020, Syamsul Juhari mengatakan, pembangunan portal ini atas rekomendasi dari Komisi II dan III DPRD Tanjabbar dan tim pemda yang telah survei ke lokasi.
Kata Syamsul, portal ini dibangun karena banyaknya aktivitas truk melebihi tonase melintas di jalan kabupaten tersebut. Apalagi di jalur alternatif ini, ada sebagian jalan yang belum dibangun secara permanen.
Dikatakan Syamsul, untuk truk sawit yang bermuatan 8 ton, akan bisa melewati portal setinggi 2,8 meter. Namun, jika truk fuso dengan muatan batu, tidak bisa lewat di jalur ini.
Sebagaimana diketahui, truk muatan material batu yang sering melintas di jalur ini untuk kebutuhan PT WKS yang bekerja sama dengan perusahaan material di wilayah Batang Asam.
“Sesuai kontraknya, mereka (truk batu,red) bukan lewat Simpang Pelabuhan Dagang, tetapi lewat KM 91, karena itu jalan provinsi,” kata Syamsul Selasa sore.(*)
Pewarta: Andri Damanik
Keterangan Selengkapnya Simak Vidio Dibawah Ini:
TANJABBAR - Setelah melakukan pencarian ekstra selama tiga hari, Khairuddin, korban Kecelakaan Laut antara Kapal Trawl mini dengan Pompong Nelayan berhasil dite
TANJABBAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi melakukan studi tiru kepada Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota
TANJABBAR – Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati d
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi