Sumber PAD Belum Dikelola dengan Optimal, Ini Tanggapan Bupati


Minggu, 24 Februari 2019 - 08:42:32 WIB - Dibaca: 1152 kali

Bupati Tanjabbar Pimpin Rapat Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjabbar tahun Anggaran 2020, di Pola Atas Kantor Bupati, Kamis (21/2) lalu.(hms/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALA TUNGKAL – Para camat dan kepala desa menjadi garda terdepan dan berperan penting dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Hal itu disampaikan Bupati Tanjabbar Dr Ir H Safrial MS saat membuka Rapat Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjabbar tahun Anggaran 2020, di Pola Atas Kantor Bupati, Kamis (21/2).

Bupati mengatakan, besaran kemampuan keuangan daerah kabupaten Tanjab Barat lebih besar bila dibandingkan keuangan daerah secara Nasional.

"Capaian rasio kemampuan keuangan Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang mencapai 10,43 persen lebih tinggi jika dibandingkan rata-rata rasio keuangan daerah secara nasional sebesar 7,34 persen," beber bupati.

Namun, bupati mengakui masih ada beberapa sumber penerimaan PAD yang belum mencapai target yang telah ditetapkan.

Bupati menambahkan, landasan pemungutan pajak dan retribusi daerah berupa Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 menjadi tantangan tersendiri dengan sifatnya yang Closed List atau daftar tertutup yang mambatasi keleluasaan daerah dalam menambah jenis pajak dan retribusi daerah. 

"Daerah harus mampu mengoptimalkan penerimaan dari jenis pajak dan retribusi daerah yang ada sesuai dengan potensi dan karakteristik masing-masing daerah," pungkasnya.

Terpisah, Kepala Bapenda Tanjab Barat Yon Heri menyampaikan rapat kerja ini dimaksudkan untuk OPD terlibat langsung dengan pengelolaan pendapatan asli daerah. 

"Dalam rangka menentukan arah kebijakan dan penyusunan target pendapatan daerah, utamanya dengan dinas terkait," terangnya menyampaikan tujuan rapat.

Kepala Bapenda juga mengakui masih banyak sumber PAD yang belum terkelola secara optimal. 

Dicontohkannya seperti penyediaan lahan parkir bagi mini market yang belum memiliki lahan parkir dan fasilitas pemerintah seperti pariwisata yang dapat dijadikan sumber retribusi.

Dalam rapat ini dihadiri Wakil Bupati, Asisten, Staf Ahli, 15 Kepala OPD yang terlibat langsung pengelolaan PAD dan unsur OPD pendukung pemungutan PAD, camat, serta stakeholder dari perbankan.(*/hms)

Editor: It Redaksi




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati Tanjab Barat Tegaskan Komitmen Tingkatkan Pelayanan Publik

TANJABBAR – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik

Advertorial

Bupati Tanjabbar Terima Audiensi Universitas Dinamika Bangsa, Bahas Peningkatan SDM dan Pendampingan

TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., menerima kunjungan silaturahmi dan audiensi dari Universitas Dinamika Bangsa (UNAMA) dalam

Advertorial

Bupati Tanjab Barat Anwar Sadat Kunjungi Warga Kurang Mampu di Desa Teluk Sialang

TANJABBAR –  "Kita tidak hanya hadir melihat, tetapi juga memastikan bantuan nyata diberikan. Masyarakat harus tahu bahwa pemerintah hadir untuk mereka," uja

Advertorial

Pemkab Tanjab Barat Sepakati Apraisal Ulang Lahan RSUD Surya Khairuddin Merlung Milik Warga

TANJABBAR – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, SA., SE., ME., memimpin rapat penyelesaian permasalahan keterpakaian lahan milik warga atas nam

Advertorial

Bupati Anwar Sadat Buka Acara Kajanglako Ke XIII Kuala Tungkal

TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag membuka secara resmi kegiatan Kajanglako Ke XIII Kuala Tungkal dengan tema "Bevespa Besame",

Advertorial


Advertisement