KUALATUNGKAL - Tahun depan, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tanjabbar kembali mengusulkan 150 unit perumahan nelayan. Pasalnya, banyaknya peminat dari nelayan yang ingin menempati perumahan.
Mengenai lokasi, kata Kepala DKP Tanjabbar Husaini, sudah ada lahan yang berada di perumahan yang sudah dibangun. Dibutuhkan sekitar 2 hektare untuk membangun 150 perumahan nelayan.
"Untuk perumahan yang sudah ada, lengkap dengan fasilitas PDAM, listrik dan sebagainya," kata Husaini.
Ditambahkan dia, lokasi yang tepat untuk dibangun perumahan nelayan hanya di Parit V. Jika dibangun di tepi Sungai Pengabuan, tidak memenuhi ketentuan lantaran berada di Zona Hijau.
"Di lokasi sekarang ini sudah pas, nelayan bisa nambat perahu di anak sungai di dekat lokasi perumahan. Nelayan bisa menyesuaikan kondisi pasang surut agar pompong bisa masuk," ujarnya.(*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Dalam upaya memperkuat jalinan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, Ketua Komisi III (Tiga) DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Ba
TANJABBAR – Anggota DPRD Tanjabbar Daerah Pemilihan (Dapil) II, yang meliputi Kecamatan Betara dan Kuala Betara, Albert Chaniago, SP, menggelar kegiatan reses
TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, SE, menghadiri Haul Akbar Syekh Abdul Qadi
TANJABBAR – Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang digelar di Halaman Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Rabu (1/10/2025), berlangsu
TANJABBAR – DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjab Barat resmi menandatangani Rancangan Peraturan Dae