Bang Usman, Karyamu Selalu Kami Kenang


Senin, 01 Februari 2016 - 14:35:18 WIB - Dibaca: 2711 kali

Water Front City (WFC), Dibangun Dua Tahun Diakhir Jabatan Usman Ermulan - Katamso. (asri/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - 27 Januari 2011 silam adalah hari bersejarah bagi Drs H Usman Ermulan, MM didampingi Katamso SA SE ME. Usman diberi mandat oleh rakyat untuk mempin Bumi Serengkuh Dayung Serentak ke Tujuan dalam durasi lima tahun. Puncaknya, Rabu 27 Januari 2016 merupakan hari terakhir mereka menjalankan tugas.

Selama lima tahun memimpin daerah itu tak semuda dibayangkan. Pro dan kontra setiap mengambil kebijakan merupakan hal biasa, dan itu adalah  sebuah risiko menjadi seorang pemimpin. Pelbagai jalan terjal sebagai tembok penghalang berhasil mereka lalui. Hasilnya, semua pembangunan yang direalisasikan bisa dinilai dan dirasakan sendiri oleh rakyat Tanjabbar.

Usman Ermulan adalah sosok pemimpin yang dikenal cukup tegas. Ia juga dikenal tidak pandang bulu dan tak kenal kompromi. Apalagi yang menyangkut demi kepentingan orang banyak. Tak heran, jika ia turun ke lapangan memantau pembangunan dan menemui ganjalan, dia tidak segan-segan mengorbankan satu orang dari pada harus mengorban lebih banyak orang lagi.

Sikapnya yang keras dan kerap meledak-ledak kian ditakuti bawahannya, namun dia sangat dihormati dan disegani semua kalangan. Kini, masyarakat akan kehilangan sosok pejabat yang dikenal punya tempramental tinggi ini, tapi tetap tegas dan berwibawa. Publik hanya dapat mengenang hasil karya pembangunannya selama lima tahun terakhir yang kini sudah  dinikmati oleh lapisan masyarakat.

Dengan berakhirnya masa tugasnya sebagai Bupati Tanjabbar periode 2011-2016, baik tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Tanjabbar menyampaikan ucapan terima kasih kepada putra terbaik Tanjabbar itu. Hampir sepuluh tahun Usman  mengabdi untuk Tanjabbar. Hasilnya bisa dirasakan saat ini.

"Karya-karya yang dibangunnya selama memimpin akan menjadi kenangan tersendiri bagi seluruh masyarakat Tanjabbar. Saya yakin, kedepannya sosok pemimpin seperti beliau akan terus dikenang oleh generasi-generasi penerus daerah ini," ungkap Yazal Yasmin, Ketua Ikatan Keluarga Minang (IKM) Tanjabbar, Rabu (27/1) lalu.

Yazal yang juga pernah menjadi anggota DPRD Tanjabbar ini menilai selama kepemimpinan Usman Ermulan, Tanjabbar terus mengalami perubahan kearah yang lebih baik. Terobosan-terobosan yang dijalaninya selama lima tahun cukup tampak. Yang membanggakan adalah ketika ia berhasil meningkatkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tanjabbar 2013 lalu  hingga menembus angka kurang lebih Rp 1,5 triliun.

Pencapaian tersebut diluar dugaan karena sebelum itu APBD Tanjabbar hanya berkisar angka Rp 900-an miliyar. Berkat kepiawain dan keberaniannya menerobos bahkan menyegel sumur-sumur Minyak dan Gas (Migas)  milik Petro China di kawasan Betara berimplikasi langsung terhadap pendapatan lifthing Dana Bagi Hasil (DBH) dari sektor Migas.

Mendobrak DBH kata Yazal, suara Usman Ermulan kala itu kian lantang hingga ke tingkat Nasional. BP Migas yang kini bernama SKK Migas dan Kementerian ESDM yang membidangi masalah tersebut ia terobos.

"Hasilnya benar-benar didapat oleh daerah. Makanya  sebagai Bupati saat itu beliau sangat leluasa membangun infrastruktur jalan dan jembatan. Saat ini nyaris tak ada lagi jembatan terbuat dari kayu," beber Yazal.

Sayangnya kata Yazal melanjutkan, masyarakat Tanjabbar tidak bisa terus menerus menikmati DBH sektor Migas seiring turunnya harga minyak dunia hingga bermuara terjadi defisit pada APBD Tanjabbar tahun 2015 lalu.

"Kalau tidak, mungkin pembangunan 2015  lebih membanggakan lagi. Bukan hanya WFC, stadion sepak bola, ancol, balai adat, rumah sakit. Sektor lain jauh akan lebih baik dan merata," imbuhnya.

Pembangunan yang dialokasikan Usman Ermulan selama lima tahun terakhir juga mendapat apresiasi  dari Ketua Komisi I DPRD Tanjabbar, Alamsyah, SH. Menurutnya, apa yang sudah diperbuat oleh Usman selama lima tahun memimpin daerah itu sangat  dinikmati oleh masyarakat. Bahkan kata dia, semua pembangunan yang telah direalisasikannya praktis tidak ada yang mubazir.

"Semua pembangunan dinikmati oleh masyarakat. Tidak ada yang sia-sia.  Sangat pantas jika dikatakan bahwa Usman Ermulan adalah sosok putra terbaik yang dimiliki Tanjabbar. Kedepan kiprahnya selama menjabat Bupati akan terus dikenang oleh masyarakat," tutur Alamsyah.

Untuk itu, anggota dewan dari fraksi Gerindra ini berharap, kendati tidak lagi menjabat sebagai Bupati,  gagasan, masukan dan ide  kreatif Usman Ermulan  masih sangat dibutuhkan. Artinya kata dia,  sebagai mantan Bupati, kontribusi pemikirannya diperlukan demi kemajuan Tanjabbar.

Kepemimpinan Usman Ermulan juga mendapat perhatian tinggi dari tokoh pemuda Tanjabbar, Suprayogi Syaiful. Menurut Suprayogi, pembangunan yang telah dilaksanakan oleh Usman Ermulan sangat nyata dan telah melakukan yang terbaik bagi masyarakat Tanjabbar.

Agenda pembangunan disemua lini katanya telah dilaksanakan. Mulai dari infrastruktur jalan, jembatan, gedung sekolah, rumah sakit, kawasan wisata Ancol dan WFC hingga stadion sepak bola berstandar Nasional. Yogi panggilan akrabnya, merasa ingat  sebelum Usman memimpin daerah ini, perkantoran masih berkonstruksi kayu termasuk  gedung sekolah, SD, SMP dan SMA.

"Buktinya bisa kita lihat, bagaimana kemegahan gedung-gedung sekolah SMA saat ini, termasuk fasilitas lain. Suka tidak suka harus kita akui itu adalah buah karya seorang Usman Ermulan," tuturnya.

Dalam suatu acara pada saat  peresmian Gedung Balai Adat, Usman Ermulan mengakui segala kekurangannya selama memimpin Tanjabbar bersama Katamso. Sebagai menusia biasa jika ada kekurangan selama  memimpin, ia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Tanjabbar.

"Itulah yang dapat kami persembahkan untuk masyarakat Tanjabbar. Mohon maaf apabila kami tidak memenuhi semua keinginan masyarakat dan golongan. Atas nama pribadi dan keluarga sekali lagi kami mohon maaf," ungkapnya.

Setelah tidak lagi menjabat sebagai Bupati, suami dari Hj Esrita ini mengaku akan kembali sebagai rakyat biasa. Sebagai putra kelahiran Kota Kualatungkal, ia tetap menaruh perhatian tinggi untuk Kabupaten Tanjabbar. Untuk itu  dia mengajak seluruh masyarakat bersama-sama membangun bumi serengkuh dayung serentak ke tujuan dengan pemimpin baru pilihan rakyat, Dr Ir H Safrial, MS yang akan menjadi pemimpin di daerah itu.

"Daerah ini adalah daerah kelahiran kita, mari sama-sama kita bahu membahu membangun daerah kita ini kearah yang lebih baik lagi," tukasnya. (*)

Penulis : Muhammad Tabroli

Editor   : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Wagub Sani Harap GP Ansor Perkuat Sinergi Bersama Pemerintah Daerah

JAMBI - Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I berharap Gerakan Pemuda (GP) Ansor dapat memperkuat sinergitas dengan pemerintah daerah untuk keberla

Advertorial

Kukuhkan Gugus Tugas Bisnis dan HAM Provinsi Jambi, Al Haris : Memperkuat Sinergisitas Lembaga

JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi melaksanakan Pengukuhan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan Hak Asasi Manusia (HAM) Provinsi Jambi, bertempat di Auditorium Rumah Di

Advertorial

Buka Acara Balumbo Biduk 2024, PJ Bupati Bachril Bakri: Kegiatan Ini Berkat Kontribusi Semua Pihak

SAROLANGUN - PJ Bupati Bachril Bakri membuka secara resmi acara Balumbo Biduk Tradisi Kabupaten Sarolangun. Kegiatan Balumbo Biduk Tradisi Kabupaten Sarolangun

Advertorial

Polda Jambi Undang Para Tokoh Agama di Rumah Kebangsaan Siginjai

JAMBI - Polda Jambi melalui Direktorat Intelkam Polda Jambi mengundang para tokoh agama di Provinsi Jambi di Rumah Kebangsaan Siginjai Provinsi Jambi, Selasa si

Berita Daerah

Perusahaan Pinang Ini Bangun Masjid untuk Karyawan dan Warga sekitar

TANJAB BARAT - PT Bintang Selamanya yang beroperasi di Desa Tungkal I Kecamatan Tungkal Ilir memberikan sumbangsih dengan membangun Masjid di wilayah Desa Tungk

Berita Daerah


Advertisement