Bupati Sebut Sumber Air Baku Parit Panting Tidak Layak


Senin, 29 Februari 2016 - 21:59:07 WIB - Dibaca: 1635 kali

Pemasangan Pipa Air Bersih dari Parit Panting ke Kualatungkal Beberapa Waktu Lalu.(dok/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Bupati Tanjabbar Dr Ir Safrial MS mengatakan, sumber air baku di Parit Panting Kecamatan Bram Itam tidak layak digunakan. Kepada wartawan, Safrial mengatakan akan menutup sumber air baku dan tempat penampungan air baku Parit Panting yang dibangun di masa Kepemimpinan Usman – Katamso.

"Air bakunya tidak bagus. Butuh biaya besar untuk memproses air baku itu sebelum disalurkan ke pelanggan.," kata Bupati.

Kepada sejumlah awak media, Bupati terpilih untuk periode 2016-2021ini menyebutkan, bahwa penyelesaian dari persoalan tersebut sudah masuk dalam program dan visi misi untuk lima tahun kedepan.

Tidak hanya itu, pembangunan jembatan, peningkatan infrastruktur dan juga upaya pembenahan Kota Kuala Tungkal untuk dijadikan kota wisata menjadi agenda penting lima tahun ke depan.

Untuk mewujudkannya, Safrial membutuhkan pembantu yang berkinerja baik. Kenapa? Karena, kedepan tantangan Kabupaten Tanjabbar semakin berat. Persoalan air bersih sudah bertahun-tahun tidak pernah terselesaikan, padahal untuk persoalan yang sangat urgen ini, telah ratusan miliar anggaran yang digelontorkan, tapi sampai sekarang masih belum dapat dinikmati masyarakat di daerah ini.

"Kedepan, kita akan selesaikan itu dulu. Sehingga masyarakat Kualatungkal bisa menikmati air bersih yang layak," jelasnya.

Dirinya membutuhkan dukungan semua lapisan masyarakat dan juga awak media. Pemkab Tanjab Barat akan berusaha mencarikan dana baik di Provinsi dan Pusat atau ke Departemen Desa Tertinggal. Dengan begitu,akan bisa memperkecil pengalokasian dana APBD untuk pembangunan jaringan air bersih yang layak.

Tidak hanya untuk mendanai air bersih, pemkab juga akan berusaha meminta Provinsi Jambi membangun jalan dari Teluk Nilau - Tebing Tinggi ke KM 91. Karena, jalan dari simpang 35 - Kualatungkal sudah dialihkan menjadi Jalan Nasional.

"Wajar saja kalau Provinsi membantu Kabupaten. Karena kemajuan sebuah Provinsi tidak ada artinya jika Kabupaten/Kotanya tidak maju,"ujarnya.

Bupati juga berharap, pada tahun 2017 mendatang, jembatan Lumahan yang dapat menjadi salah satu akses jalan ke Provinsi tetangga, dapat terselesaikan.(*)

Penulis : Son

Editor   : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Anggota DPRD Tanjabbar Ikuti Upacara Hari Pahlawan 2025 di Alun-alun Kota Kualatungkal

TANJABBAR – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) turut mengikuti

Advertorial

Anggota DPRD Fraksi PAN Hadiri Workshop Pendidikan Politik, Tegaskan Komitmen Perkuat Demokrasi di E

TANJABBAR – Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) men

Advertorial

Ketua dan Anggota DPRD Tanjab Barat Sambut Kajari Baru, Perkuat Sinergi Forkopimda untuk Pembangunan

TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, (Tanjab Barat), Hamdani, SE, bersama sejumlah anggota DPRD turut mengh

Advertorial

Ketua DPRD Tanjab Barat Hadiri Pembukaan Open Tournament Sepakbola Pemuda Pancasila

TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, S.E, menghadiri kegiatan Pembukaan Open Tourna

Advertorial

Menakar Rasionalitas Kejaksaan dalam Pengelolaan Aset Sitaan PT PAL

Analisa oleh Roland Pramudiansya Ketua Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Provinsi Jambi Di tengah hiruk pikuk dinamika penegakan hukum yang terus

Opini


Advertisement