Digerebek Warga saat Berduaan di Rumah Kontrakan


Jumat, 10 Februari 2017 - 17:13:42 WIB - Dibaca: 3312 kali

Ilustrasi/net / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Wah, pasangan bukan muhrim diamankan warga RT 11, Kelurahan Patunas, Kamis (9/2). Keduanya digrebek warga saat tengah berduaan.

Warga mengarak kedua pasangan ke kantor Kelurahan Patunas untuk disidang secara adat setelah sebelumnya diamankan di kantor Satpol PP Tanjabbar.

Lucunya, kedua pasangan ini ternyata sudah mempunyai pasangan hidup masing-masing. Sempat berbelit, IJ, pria tambun yang memiliki identitas domisili di Padang, Sumatera Barat ini mengaku bekerja sebagai Pendamping Progam Penyedia Air minum dan Sanitasi Masyarakat (Pamsimas) Kementrian PUPERA ternyata sudah mempunyai istri yang berdomisili di Kota Jambi.

Sebelumnya, ia sempat mengaku di hadapan massa sebagai Pendamping Desa Kementrian Desa, namun hal tersebut sempat dibantah Sekretaris Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TA-PM) Kabupaten Tanjabbar Eko Waskito.

Menurutnya yang bersangkutan adalah bukan Pendamping Desa, namun IJ adalah eks Fasilitator PNPM di Kecamatan Senyerang hingga Juni 2016.

"Sekarang bukan Pendamping Desa lagi, dulu memang pernah di Fasilitator PNPM di Kecamatan Senyerang,” jelasnya di Kantor Lurah Patunas tadi malam.

Pria yang saat ini bekerja menjadi Fasilitator Pamsimas ditangkap warga setelah ketahuan berduaan dengan AN (26), yang merupakan mahasiswi di salah satu PTA swasta  terbesar di Kota Kualatungkal. Rumah bedeng tempat mereka berduaan, diakui milik temannya.

AN yang berdomisili di Kelurahan Tungkal III juga sudah menyandang status isteri sekaligus ibu dari seorang putri belia.

Penuturan pihak keluarga, ulah nekad pasangan bukan muhrim ini sudah berkali-kali tertangkap tangan termasuk saat berduaan di salah satu wisma dalam kota Kualatungkal.

Masih menurut keterangan keluarga korban, sebelum kejadian AN yang saat ini masih dalam tugas Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di Kecamatan Betara ini, pamit akan kembali  ke lokasi, setelah sebelumnya dijemput suaminya karena sakit. Tapi ternyata tak disangka, bukannya kembali ke lokasi Kukerta ternyata sedang berduaan di rumah kontrakan.

Akibat ulahnya, IJ sempat mendapat penanganan dari warga dan suami AN yang tak kuat menahan emosi ulah pasangan ini. Keduanya sempat diamankan warga di Kelurahan selama hampir seharian lantaran tidak ada penjamin dari pihak laki-laki yang mengaku datang dari daerah Padang Sumatera Barat.

Lurah Patunas Ahmad Mugni mengakui kronologis kejadian ini berawal dua pasangan selingkuh ini bertemu di bedeng kontraan yang disewa temen IJ. Melihat gelagat kedua pasangan tersebut membuat tentangganya curiga dan sempat diawasi sejak sore Rabu (8/2), namun kecurigaan warga tersebut makin menjadi, saat kedua pasangan tersebut tak kunjung keluar bedeng hingga Kamis pagi (9/2) dan akhirnya massa yang sudah curiga mengabarkan kepada suami AN dan akhirnya suami beserta warga melakukan penggerebekan.

Setelah dilakukan musyawarah antara warga bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat berserta pihak keamanan, pasangan selingkuh ini akhirnya sepekat memenuhi tuntutan warga yang menginginkan syukuran doa selamat untuk menghindarkan lokasi sekitar dari nasib sial.

“Sebetulnya dua-duanya bukan warga kita. Hanya lokasinya saja yang ada di wilayah kita. Makanya sepakat diamankan di Kelurahan untuk menghindari kemarahan masa,” tutur Lurah Patunas, Ahmad Mukni saat dijumpai di lokasi kejadian.

“Kita mediasi disini sampai selesai. Tomas setempat ingin ad abaca doa selamat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” sambung lurah.(*/Dul)

Editor : Tim Redaksi

 

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Terkait Polemik Jalur Hijau di Kelurahan Patunas, Pol PP dan Dinas PUPR Tanjabbar Belum Gelar Rapat

TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,

Berita Daerah

Batanghari Kondusif Sepanjang 2024, PMII Batanghari Sampaikan Apresiasi terhadap Polri

BATANGHARI –  Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang

Berita Daerah

Berhasil Amankan Akhir Tahun, Apresiasi terhadap Polda Jambi Berdatangan dari Sejumlah Ormas di Jamb

JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket

Berita Daerah

GMNI Jambi Apresiasi Kinerja Polda Jambi Tekan Angka Kriminal selama 2024 dan Amankan Nataru

JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom

Berita Daerah

Soal Datangi Bangunan di Jalur Hijau, Lurah Patunas Akui Tidak Ada Perintah Bupati

TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas

Berita Daerah


Advertisement