Distribusi Air Bersih ke Pelanggan Terputus, Ini Kata Direktur PDAM


Selasa, 18 Oktober 2016 - 20:28:41 WIB - Dibaca: 1596 kali

Bupati Tanjabbar Dr Ir H Safrial MS saat Meninjau Pembangunan Drainase Belum Lama Ini.(dok/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Kota Kualatungkal saat ini tengah berbenah, diantaranya perbaikan drainase di sejumlah ruas jalan protokol. Pembangunan drainase ini tidak dibebankan dengan APBD Tanjabbar, namun bersumber dari Asia Development Bank tahun 2015- 2018, dengan total anggaran Rp 32, 4, miliar.

Pembangunan drainase mulai dari Jalan Beringin, Jalan Siswa, Jalan Srisoedewi, Jalan Sriwijaya, Patunas, dan Tungkal Harapan. Pekerjaan ini ditargetkan selesai pada Desember 2016.

Hanya saja, dalam pelaksanaannya ada keluhan warga akibat terputusnya distribusi air bersih di sekitar Jalan Siswa Ujung.

"Sudah empat hari air PDAM tidak mengalir. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warga terpaksa menggunakan air hujan yang seyogyanya hanya untuk dikomsumsi," ungkap Anggraini, Selasa.

Menurut ibu tiga anak ini, terputusannya aliran air ke rumah warga telah dilaporkan ke PDAM.

Menanggapi persoalan ini, Direktur PDAM Tirta Pengabuan Ustayadi Barlian yang disambangi awak media di ruang kerjanya mengakui adanya kerusakan pada jaringan pipa induk yang disebabkan proyek drainase.

Kerusakan ini, baru diketahui setelah adanya laporan dari masyarakat. "Memang terjadinya kebocoran pada pipa induk. Dan berdampak terhentinya aliran air ke sejumlah pelanggan," kata Ustayadi.

Saat ini, pihaknya telah melakukan perbaikan, meski sebatas perbaikan ringan. Sementara untuk perbaikan yang besarnya, belum bisa dilakukan lantaran tidak punya alat penyambung pipa induk. ‎

"Kerusakan itu akibat galian dengan menggunakan alat yang digunakan untuk proyek drainase. Kita minta mereka yang belikan alatnya, baru nanti kita yang mengerjakannya," kata Ustayadi.

Mantan anggota DPRD ini menyebutkan ada beberapa titik jaringan pipa PDAM yang mengalami kerusakan. Untuk memperbaiki kerusakan ini, pihaknya terpaksa memutuskan aliran air ke sejumlah titik.

Ditanya berapa jumlah kerugian akibat proyek tersebut, Ustayadi mengaku belum melakukan penghitungan.

"Bisa diketahui, tapi nanti. Di awal bulan saat pelanggan membayar tagihan," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ir Andi Ahmad Nuzul melalui Kabid Pemukiman dan Perumahan Ria Sukryanto belum lama ini mengatakan,  drainase yang dibangun tahun ini akan dikonekkan dengan drainase yang lama. Bagian yang terbuka akan ditutup menjadi trotoar.

“Karena sudah membangun drainase dari tahun kemaren, ini kita koneksikan, karena banyak terputus. Mengenai hambatan itu biasa, namanya juga membangun,” ujar Ria.(*)‎

Penulis : Son

Editor   : Andri Damanik

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Anggota DPRD Tanjabbar Ikuti Upacara Hari Pahlawan 2025 di Alun-alun Kota Kualatungkal

TANJABBAR – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) turut mengikuti

Advertorial

Anggota DPRD Fraksi PAN Hadiri Workshop Pendidikan Politik, Tegaskan Komitmen Perkuat Demokrasi di E

TANJABBAR – Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) men

Advertorial

Ketua dan Anggota DPRD Tanjab Barat Sambut Kajari Baru, Perkuat Sinergi Forkopimda untuk Pembangunan

TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, (Tanjab Barat), Hamdani, SE, bersama sejumlah anggota DPRD turut mengh

Advertorial

Ketua DPRD Tanjab Barat Hadiri Pembukaan Open Tournament Sepakbola Pemuda Pancasila

TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, S.E, menghadiri kegiatan Pembukaan Open Tourna

Advertorial

Menakar Rasionalitas Kejaksaan dalam Pengelolaan Aset Sitaan PT PAL

Analisa oleh Roland Pramudiansya Ketua Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Provinsi Jambi Di tengah hiruk pikuk dinamika penegakan hukum yang terus

Opini


Advertisement