KUALATUNGKAL – Ibarat tikus mati di lumbung padi. Pepatah ini yang mungkin pantas dikiaskan soal krisis gas yang berdampak pada menurunnya pasokan listrik dari PLTG TJP ke pelanggan.
Kiasan ini, dengan tegas diutarakan oleh Ketua Bidang Energy, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Provinsi Jambi, Kenny Wijaya kepada infotanjab.com, Senin siang.
Dengan lugas, pria yang juga memiliki saham di pembangkit mini Terjun Jaya itu mengatakan, gas buang yang disalurkan ke PLTG hanya apa adanya. Sehingga, daya yang disalurkan ke pelanggan juga mengalami fluktuasi, bahkan ironinya mengalami penurunan.
Setiap tahun, harga gas buang yang dibeli PT TJP terus meningkat, sementara harga jual ke PLN masih di posisi tagnan. Di pihak lain, PT TJP harus mempertahankan eksistensinya mengalokasikan listrik ke PLN, tergantung alokasi gas dari PetroChina.
“Disini sebenarnya bukan persoalan bisnis, tapi berapa banyak masyarakat Tanjabbar yang harus menikmati listrik. Ya saya katakan, apa adanya. Gas yang disalurkan juga apa adanya, hasilnya juga apa adanya,” ujar pria berkulit putih ini.
Satu hal yang mungkin perlu dipikirkan semua pihak, terutama PLN dan Pemerintah, di Kabupaten Tanjabbar harus berdiri Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET). Bahkan, kabupaten tetangga (Tanjabtim,red) sudah memiliki gardu interkoneksi ini.
“Dengan berdirinya SUTET di Tanjabbar, krisis listrik di Tanjabbar tidak akan terjadi, hingga anak cucu kita. Dan saya yakin seperti itu. Dampak lainnya, kita akan mampu menyuplai energi ke daerah lain, dengan potensi energi yang ada di kabupaten kita. Ini harus menjadi perhatian bersama, bila ingin Tanjabbar tidak mengalami defisit daya,” kata Kenny.(*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Sorotan terhadap infrastruktur di Kabupaten Tanjabbar masih mencuat. Buktinya, komentar warga terkait rusaknya Jalan Pembengis – Sungai
JAMBI - Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Keluarga Besar Komunitas Batu Cincin Jambi (KBC-J) akan menggelar kont
JAMBI – Menyambut HUT RI ke 80, Polda Jambi melalui Ditintelkam Polda Jambi membagi-bagikan bendera merah putih kepada pedagang di Pasar Pakubuwono dan Pasar
TANJABBAR – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Pemerintah Kabupaten Tanju
TANJABBAR – Masih dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Bupati Drs. H. Anwar