JAMBI – Ada agenda khusus Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke Kota Jambi, Minggu (16/12). Diantaranya melakukan tatap muka dengan 3.316 personel Babinsa (Bintara Pembina Desa) se-Sumatera. Pertemuan ini digelar di Balairung Pinang Masak, Universitas Jambi, Provinsi Jambi.
Sebelum arahan Presiden, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengawali tatap muka dengan menyampaikan kata sambutan. Panglima TNI mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran Presiden RI Joko Widodo untuk memberikan pengarahan kepada para Babinsa se-Sumatera.
Panglima TNI melaporkan bahwa, telah hadir dihadapan Presiden Joko Widodo, Bintara Pembina Desa (Babinsa) sebanyak 3.316 Babinsa dari wilayah Kodam II/Swj, termasuk Babinsa wilayah pesisir dari TNI AL dan Babinsa sekitar Bandara dari TNI AU, perwakilan Babinsa masing-masing, 60 orang Babinsa dari Kodam Iskandar Muda (IM) dan 60 orang Babinsa dari Kodam I/Bukit Barisan (BB).
Dalam arahannya, Presiden Joko Widodo memberikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh Babinsa baik yang berada di penjuru tanah air atas pengabdian, dedikasi, kerja keras bersama-sama dengan Polri menjalankan tugas Negara menjaga keamanan dan menjaga ketertiban selama melaksanakan tugas di lapangan.
Sebagai Presiden, Kepala Negara dan Panglima Tertinggi TNI, memberikan perhatian yang sangat besar atas peningkatan profesionalisme, terutama berkaitan dengan kesejahteraan Babinsa.
“Tahun lalu saya sudah perintahkan kepada Menteri Keuangan untuk siapkan anggaran bagi peningkatan tunjangan kinerja (Tunkin) Babinsa dan mulai Juli kenaikan tunjangan Babinsa sudah diterima,” kata Presiden.
Adapun besaran tunjangan kinerja yang diterima, Babinsa Type A dari Rp. 104.000 /bulan menjadi Rp. 900.000 / bulan sedangkan Babinsa Type B dari Rp. 440.000/ bulan menjadi Rp 1.200.000 / bulan.
“Tujuan dinaikkannya tunjangan kinerja Babinsa, karena saya tahu Babinsa berada pada posisi barisan terdepan dalam menjaga keamanan, dalam menjaga kedaulatan, ikut dalam menjaga ketertiban yang ada di desa-desa dan kalau kita sadar dan tahu bahwa Negara kita adalah Negara yang sangat besar, " jelasnya.
Dikatakan presiden, sebanyak 60 ribu babinsa yang tersebar di 74.000 Desa di tanah air. Tentunya, peningkatan kesejahteraan babinsa disesuaikan dengan tugas berat Babinsa di seluruh pelosok desa.
“Kesempatan ini saya mau titipkan pada seluruh anggota Babinsa yang pagi hari ini hadir dan apa yang harus kita lakukan. Sebagian tugas-tugas yang saudara kerjakan di lapangan mempunyai tantangan yang besar kedepan. Semakin hari bukan semakin mudah tetapi semakin besar dan semakin sulit. Babinsa harus memiliki kemampuan dan komunikasi sosial bergaul dengan komponen masyarakat, bergaul dengan sesama TNI dan Polri," ungkapnya.
Presiden Jokowi tiba di Balairung Pinang Masak Universitas Jambi pada pukul 08.30 WIB, didampingi Panglima TNI, Kapolri, Kasad, Gubernur Jambi, Pangdam II/Swj, Kapolda dan Forkopinda Provinsi Jambi.
Ditempat acara tersebut, Presiden dan rombongan disuguhi hiburan sinergitas TNI - Polri yang melambangkan kekompakan sehingga apabila TNI - Polri kuat dan solid, maka rakyat akan aman, tenteram dan sejahtera.(*/ Penrem 042)
Editor: It Redaksi
JAKARTA – Upaya memperkuat potensi sumber daya manusia terus digulirkan oleh Pemkab Tanjung Jabung Barat. Kali ini, di sektor minyak dan gas, Bupati Tanjung J
JAKARTA - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, melakukan kunjungan kerja ke Kantor PT Digital Sandi Informasi di Jakarta Selatan, Rabu (8/1)
TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,
BATANGHARI – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang
JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket