Kadis PUPR Tanjabbar Apridasman Sebut Renovasi Ruang Kerjanya Memang Sangat Mendesak dan Emergency


Kamis, 06 Juni 2024 - 13:54:07 WIB - Dibaca: 296 kali

Foto Material Renovasi Ruang Kerja Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tanjabbar, Kamis 6 Juni 2024.(*/ist) / HALOSUMATERA.COM

TANJABBAR – Renovasi ruang kerja Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanjabbar sempat menimbulkan polemik. Anggaran yang dikucurkan tidak tanggung-tanggung, mencapai Rp 500 juta.

Renovasi tersebut digelontorkan dari APBD Kabupaten Tanjab Barat tahun 2024, dengan item penambahan ruangan dan interior ruangan kerja Kadis PUPR Tanjabbar.

Proyek ini sudah dalam tahap pekerjaan, dan telah ditenderkan pada Bulan Mei 2024 lalu.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas PUPR Tanjabbar Apridasman ST MT kepada halosumatera.com, Kamis siang (6/6/24) membenarkan adanya renovasi ruang kerjanya dengan nilai pagu Rp 500 juta.

Dalam pesan WhatsApp nya kepada halosumatera.com, Apridasman mengatakan bahwa renovasi tersebut memang mendesak, genting dan emergency.

Hanya saja, Apridasman tak menyebut dasar hal mendesak sehingga ruang kerjanya direnovasi dengan dana setengah miliar rupiah.

Pria berdarah Minang ini mengatakan, ada penambahan ruang kerja dan interior ruang kerja. Apridasman juga sempat mengirimkan bahan-bahan material penambahan ruang kerjanya.

“Mudah-mudahan cepat selesai Dindo, biak cepat jadi, sekalian interior,” tulisnya dalam pesan WhatsApp kepada halosumatera.com, Kamis siang (6/6/24).

Sebelumnya, mantan anggota DPRD Tanjabbar Indra Safari dikonfirmasi halosumatera.com, Rabu 5 Juni 2024 mengatakan anggaran Rp 500 juta yang dialokasikan untuk renovasi ruang kepala dinas dinilai kurang wajar.

Seharusnya, kata dia, menyesuaikan dengan renovasi yang sifatnya mendesak. "Misalkan memang harus dibongkar habis, atau rusak parah wajar wajar saja. Ini kita gak tau interior yang seperti apa yang dibuat, sehingga menghabiskan dana Rp 500 juta," ujar Indra Safari.

Dirinya yang pernah menjabat sebagai anggota Komisi III DPRD Tanjabbar ini menilai, bahwa anggaran untuk renovasi ruang Kadis PUPR sebelum disahkan, sewajarnya harus dievaluasi. Apakah sudah relevan dengan kebutuhan yang mendesak.

"Artinya jangan Mubazir, sementara perbaikan infrastruktur memang dibutuhkan. Lebih baik anggaran dialokasikan untuk kepentingan masyarakat," ujar H. Indra Safari.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar Hamdani SE dikonfirmasi halosumatera.com belum memberikan penjelasan. Dikonfirmasi via WhatsApp, belum ada jawaban, Rabu (5/6/24).(*/nik)

Baca Juga:

500 Juta Anggaran Renovasi Ruang Kerja Kadis PUPR Tanjabbar Itu Termasuk Biaya Penambahan Ruangan

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial

Sopir BNI Kualatungkal Dipecat Sepihak, Diduga Masalah Sepele

TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ  Karyawan k

Berita Daerah

IJTI Kecam Arogansi Oknum Kadis Koperindag Tanjabbar, Beri Waktu 24 Jam untuk Klarifikasi

TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba

Berita Daerah


Advertisement