KUALATUNGKAL – Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tanjab Barat M Yunus disebut-sebut menerima aliran dana dari pedagang di WFC.
Kepada wartawan, Kasatpol PP membantah jika dirinya menerima upeti sebagai uang keamanan dari para pedagang sebesar Rp 20 ribu per malam per pedagang.
"Tidak ada itu. Anggota saya murni menjalankan tugas keamanan di WFC," tegas Yunus.
Disebutkan Yunus, selama menugaskan empat anggotanya, pihaknya tidak pernah mengutip ataupun menerima langsung uang dari pedagang yang disebut - sebut untuk jasa keamanan.
“Sejauh ini anggota kita murni menjalankan tugas. Tidak pernah meminta bayaran apapun dari pedagang. Apa lagi mendapatkan bagian dari uang Rp 20 ribu yang dibayarkan oleh pedagang setiap malamnya," bantah Yunus kepada wartawan, Rabu.
Seperti diwartakan sebelumnya, setiap malam, pemilik usaha menyetorkan uang Rp 20.000 kepada oknum tertentu. Nantinya uang tersebut akan dibagikan Rp 5.000 ke PBKTB sebagai jasa kebersihan, 5.000 lagi untuk Sat Pol PP untuk pengamanan. Sisanya untuk biaya jaga malam dan biaya listrik.
Meski harus menyetor Rp 20.000 per malam, salah satu pemilik tempat usaha mengaku tidak merasa keberatan. Karena memang dianggap masih wajar.
"Kita tidak keberatan kok, saya anggap itu masih wajar saja," aku salah seorang pemilik usaha.
Tidak hanya setoran Rp 20 ribu setiap malam, untuk dapat menggelar lapak di atas WFC yang terbentang dari Tanggo Rajo Ulu sampai Ke Pasar Tanggo Rajo Ilir pedagang juga dikenai biaya. Besarannya pun bervariasi, mulai dari 500 ribu hingga jutaan rupiah. (*)
Penulis : Son
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,
BATANGHARI – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang
JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket
JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom
TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas