Memaknai Bhineka Tunggal Ika, Kodim 0419 Tanjab Gelar Nonton Bareng


Rabu, 02 November 2016 - 21:34:30 WIB - Dibaca: 1392 kali

Pelajar dan Pemuda Nonton Bareng di Aula Makodim Tanjab 0419.(herjulian/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Kodim 0419 Tanjung Jabung mengajak sejumlah pemuda Tanjab Barat untuk nonton bareng di Aula Makodim, Rabu malam (2/11). Nobar yang digelar Kodim bukan tontonan biasa, tapi menyaksikan siaran di salah satu stasiun TV Swasta Nasional dengan tema menjaga Kebhinekaan Tunggal Ika.

Dalam tontonan berwawasan ini, sebagai narasumber dihadirkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantiyo.

Selain pelajar dan pemuda, acara nonton bareng yang digelar di Aula Makodim 0419 Tanjab juga dihadiri oleh seluruh Prajurit TNI jajaran Kodim 0419 Tanjung Jabung, Pramuka binaan dari Satuan Karya Wira Kartika dan pemuda pemudi yang tergabung dalam Sanggar Seni Selempang Merah.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim Tanjab 0419 Letkol Inf Aqsha Erlangga melalui Kasdim 0419 Tanjab Mayor Inf Firdaus mengungkapkan pentingnya pemahaman masyarakat terhadap makna Bhinekaan Tunggal Ika. Terutama, bagi kalangan pemuda dan khususnya pemuda di Tanjung Jabung Barat. Serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

"Intinya meskipun kita berbeda suku, agama, ras, bukan berarti perbedaan tersebut yang menjadi pengahalang kita apalagi menjadi perpecahan antara kita. Melainkan dengan adanya perbedaan dan keragaman itulah yang kita jadikan sebagai pemersatu antara sesama kita," ungkapnya.

Menurutnya, jika di-flash back pada sejarah perjuangan bangsa Indonesia di masa lalu, sebelum bersatunya seluruh elemen, perjuangan melawan penjajah tidak akan berhasil maksimal.

“Namun setelah bersatunya seluruh anak bangsa dan pemudanya tanpa ada memandang unsur SARA, bangsa kita berhasil mengusir penjajah dari tanah air,” tutur Kasdim.

Kasdim berharap, agar pemuda Indonesia, khususnya pemuda Tanjab Barat, jangan mudah terpecah belah, apalagi terprovokasi dengan isu SARA.

“Mari kita sama-sama menjaga kebersamaan sesuai arti dan maksud Bhineka Tunggal Ika tersebut. Meskipun kita berbeda-beda namun kita tetap satu jua,"tegasnya.

Saat disinggung adanya keterkaitan acara nobar ini dengan isu aksi demo besar-besaran yang akan diadakan serentak di seluruh daerah di Indonesia dan kemungkinan yang akan digelar juga di Tanjab Barat ini, Kasdim enggan berkomentar lebih banyak.

"Kalau demo itu adalah haknya masyarakat untuk menyampaikan pendapatnya dan sah-sah saja. Yang terpenting demo yang digelar bukan karena ditunggangi oleh kepentingan tertentu atau oknum tertentu. Melainkan murni dari penyampaian pendapat masyarakat di depan umum. Serta tidak berbuat anarkis dan bisa berjalan dengan tertib dan lancar," pungkasnya.(*)

Penulis : Herjulian

Editor   : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Hasil Pengecekan Tim Gabungan, SPPG Polda Jambi Memenuhi Standar Operasional

JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen

Berita Daerah

Penyaluran Pupuk Subsidi dengan Slogan TEPAT dan PUPUKKU

JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn

Berita Daerah

Dua Oknum Guru SMAN 4 Tanjabtim Dilaporkan ke PGRI dan Disdik Provinsi Jambi

JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika

Berita Daerah

Ketika Demokrasi Melemah, Politik Hukum Ikut Tersandera

Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti

Opini

Ketua DPRD Muaro Jambi Sebut Secara Struktural dan SDM Perumda Tirta Muaro Jambi Kurang Baik

MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat

Berita Daerah


Advertisement