Memaknai Bhineka Tunggal Ika, Kodim 0419 Tanjab Gelar Nonton Bareng


Rabu, 02 November 2016 - 21:34:30 WIB - Dibaca: 1338 kali

Pelajar dan Pemuda Nonton Bareng di Aula Makodim Tanjab 0419.(herjulian/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Kodim 0419 Tanjung Jabung mengajak sejumlah pemuda Tanjab Barat untuk nonton bareng di Aula Makodim, Rabu malam (2/11). Nobar yang digelar Kodim bukan tontonan biasa, tapi menyaksikan siaran di salah satu stasiun TV Swasta Nasional dengan tema menjaga Kebhinekaan Tunggal Ika.

Dalam tontonan berwawasan ini, sebagai narasumber dihadirkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantiyo.

Selain pelajar dan pemuda, acara nonton bareng yang digelar di Aula Makodim 0419 Tanjab juga dihadiri oleh seluruh Prajurit TNI jajaran Kodim 0419 Tanjung Jabung, Pramuka binaan dari Satuan Karya Wira Kartika dan pemuda pemudi yang tergabung dalam Sanggar Seni Selempang Merah.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim Tanjab 0419 Letkol Inf Aqsha Erlangga melalui Kasdim 0419 Tanjab Mayor Inf Firdaus mengungkapkan pentingnya pemahaman masyarakat terhadap makna Bhinekaan Tunggal Ika. Terutama, bagi kalangan pemuda dan khususnya pemuda di Tanjung Jabung Barat. Serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

"Intinya meskipun kita berbeda suku, agama, ras, bukan berarti perbedaan tersebut yang menjadi pengahalang kita apalagi menjadi perpecahan antara kita. Melainkan dengan adanya perbedaan dan keragaman itulah yang kita jadikan sebagai pemersatu antara sesama kita," ungkapnya.

Menurutnya, jika di-flash back pada sejarah perjuangan bangsa Indonesia di masa lalu, sebelum bersatunya seluruh elemen, perjuangan melawan penjajah tidak akan berhasil maksimal.

“Namun setelah bersatunya seluruh anak bangsa dan pemudanya tanpa ada memandang unsur SARA, bangsa kita berhasil mengusir penjajah dari tanah air,” tutur Kasdim.

Kasdim berharap, agar pemuda Indonesia, khususnya pemuda Tanjab Barat, jangan mudah terpecah belah, apalagi terprovokasi dengan isu SARA.

“Mari kita sama-sama menjaga kebersamaan sesuai arti dan maksud Bhineka Tunggal Ika tersebut. Meskipun kita berbeda-beda namun kita tetap satu jua,"tegasnya.

Saat disinggung adanya keterkaitan acara nobar ini dengan isu aksi demo besar-besaran yang akan diadakan serentak di seluruh daerah di Indonesia dan kemungkinan yang akan digelar juga di Tanjab Barat ini, Kasdim enggan berkomentar lebih banyak.

"Kalau demo itu adalah haknya masyarakat untuk menyampaikan pendapatnya dan sah-sah saja. Yang terpenting demo yang digelar bukan karena ditunggangi oleh kepentingan tertentu atau oknum tertentu. Melainkan murni dari penyampaian pendapat masyarakat di depan umum. Serta tidak berbuat anarkis dan bisa berjalan dengan tertib dan lancar," pungkasnya.(*)

Penulis : Herjulian

Editor   : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Khairuddin Ditemukan 4 Mil Arah Luar dari Titik Kejadian

TANJABBAR - Setelah melakukan pencarian ekstra selama tiga hari, Khairuddin, korban Kecelakaan Laut antara Kapal Trawl mini dengan Pompong Nelayan berhasil dite

Berita Daerah

DPRD Tanjabbar Studi Tiru ke Dispora Tanggerang, Persiapan Porprov 2026

TANJABBAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi melakukan studi tiru kepada Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota

Advertorial

DPRD Tanjabbar Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati dan Wabup Terpilih

TANJABBAR – Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati d

Advertorial

Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar: Musrenbang Momentum Dengarkan Aspirasi Masyarakat

TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P

Advertorial

Suprayogi Syaiful Bacakan Naskah Deklarasi Badan Kongres Rakyat Jambi

TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi

Advertorial


Advertisement