Merugi Rp 45 Juta, Tersangkut Tiang Pancang di Sekitar Pelabuhan Marina


Rabu, 27 April 2016 - 17:00:58 WIB - Dibaca: 2107 kali

Tiang Pancang Eks Tambatan Ponton di Depan Pelabuhan LASDP Ganggu Lalulintas Angkutan Sungai.(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - H Nurung, Pengusaha Kapal Penumpang Rute Tungkal - Batam mengaku rugi Rp 45 juta, lantaran harus memperbaiki kipas, body kapal dan 
Gearbox. Pasalnya, KM Kurnia miliknya tersangkut tiang pancang, eks tambatan ponton yang dipakai saat pekerjaan WFC tahun lalu.

"Kejadiannya sekitar seminggu yang lalu. Tiang pancang itu nyangkut ke kapal, karena air sedang surut," kata H Nurung.

Dia mengaku sudah melapor ke KPLP, namun tidak ditindaklanjuti. Dia disarankan untuk melaporkan ke Dinas PU Tanjabbar ataupun ke LASDP Tanjabbar.

Disamping itu, ada juga tiang pancang yang belum dicabut persis di depan Pelabuhan LASDP Kualatungkal. Saat air surut, tiang pancang tersebut kerab sangkut ke kipas speedboat yang sering melintas di sekitar pelabuhan LASDP maupun jembatan WFC.

Kepala UPTD LASDP Tanjabbar N Manalu mengatakan, dua titik tiang pancang tersebut merupakan sisa pembangunan WFC tahun lalu, dipakai untuk menambatkan ponton.

"Kita sudah sampaikan ke rekanan maupun Dinas PU, supaya dicabut karena mengganggu lalulintas angkutan sungai, namun sekarang belum ditindaklanjuti," kata N Manalu.

Manalu juga membenarkan, saat air sungai surut, tak sedikit speedboat yang tersangkut, terutama merusak kipas speedboat.

"Jika memang ada itikad untuk mencabut tiang pancang itu, bagusnya pada bulan-bulan ini, karena lagi musim surut mati," kata Mnalu menambahkan.

Disamping tiang pancang eks tambatan ponton, tangga Dermaga T milik LASDP yang dibangun dua tahun lalu tampak retak, tersenggol pontong yang mengangkut material pembangunan WFC tahun lalu.

Terkait hal ini, Rekanan Pembangunan WFC, Kenny Wijaya mengatakan akan segera mengecek ke lokasi. Kata dia, untuk mencabut tiang pancang tersebut tidak memungkinkan karena telah tertanam lama, paling tidak dilakukan pemotongan.

"Nanti akan kita cek dulu ke lapangan," ujar dia, Rabu (27/4).(*)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Ramai Warga Net Soroti Jalan Rusak Pembengis Sungai Saren

TANJABBAR – Sorotan terhadap infrastruktur di Kabupaten Tanjabbar masih mencuat. Buktinya, komentar warga terkait rusaknya Jalan Pembengis – Sungai

Berita Daerah

Kontes Gilo Batu Meriahkan HUT RI ke-80 di Jambi

JAMBI - Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Keluarga Besar Komunitas Batu Cincin Jambi (KBC-J) akan menggelar kont

Berita Daerah

Ditintelkam Polda Jambi Bagi-bagikan Bendera ke Pedagang dan Anggota Tani Merdeka Jambi

JAMBI – Menyambut HUT RI ke 80, Polda Jambi melalui Ditintelkam Polda Jambi membagi-bagikan bendera merah putih kepada pedagang di Pasar Pakubuwono dan Pasar

Berita Daerah

Tabligh Akbar Meriahkan HUT RI dan Hari Jadi ke-60 Tanjabbar, Hadirkan Ustaz Nasional Fikri Zainuddi

TANJABBAR – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Pemerintah Kabupaten Tanju

Advertorial

Bupati Tanjab Barat Buka Lomba Balap Pompong, Lestarikan Tradisi Bahari dan Dongkrak Wisata Daerah

TANJABBAR – Masih dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Bupati Drs. H. Anwar

Advertorial


Advertisement