KUALATUNGKAL - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tanjabbar telah membentuk tim verifikasi, menyeleksi nelayan calon penerima bantuan perumahan. Data yang masuk ke DKP sebanyak 115 orang, sementara bantuan rumah nelayan dari Kemenpu Pera tahun lalu hanya 50 unit.
Menurut Zabur Rustam, Kepala DKP Tanjabbar, calon penerima bantuan harus memenuhi syarat, utamanya adalah nelayan yang tidak mampu.
"Harus betul-betul nelayan, minimal sudah lima tahun berprofesi sebagai nelayan. Terus tidak punya rumah, usia juga kita pertimbangkan, " kata Zabur Rustam.
Data nelayan yang masuk ke DKP akan dicek kembali. Kata Zabur, akan dilakukan sistem rangking, sesuai kriteria yang ditentukan.
Diperkirakan, verifikasi oleh tim membutuhkan wakti satu hingga dua bulan kedepan. Bagi nelayan yang tidak masuk syarat penerima bantuan, diharapkan tidak berkecil hati.
"Verifikasi akan kita lakukan seobjektif mungkin dan tetap berkoordinasi dengan kelurahan setempat. Jangan sampai terjadi permasalahan seperti tahun sebelumnya, " timpal dia. (*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,
BATANGHARI – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang
JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket
JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom
TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas