A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: fopen(/var/lib/php/sessions/pupr_clssess_7rbptmeqqm1e2q6g59vo1hokqut65qha): failed to open stream: No space left on device

Filename: drivers/Session_files_driver.php

Line Number: 176

Backtrace:

File: /var/www/halo/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct

File: /var/www/halo/index.php
Line: 318
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /var/lib/php/sessions)

Filename: Session/Session.php

Line Number: 143

Backtrace:

File: /var/www/halo/application/controllers/Berita.php
Line: 7
Function: __construct

File: /var/www/halo/index.php
Line: 318
Function: require_once

Pasar Unja Semakin Semrawut, Lapak Banyak Tak Terisi


Pasar Unja Semakin Semrawut, Lapak Banyak Tak Terisi


Kamis, 20 Juni 2019 - 15:44:33 WIB - Dibaca: 734 kali

Pasar Parit Satu Unja Semakin Semrawut dan Terlihat Banyak Lapak yang Tak Terisi.(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Pasca lebaran, Pasar Parit Satu Unja semakin sepi. Para pedagang yang berjualan di pasar tradisional ini hanya belasan orang, baik itu pedagang sayuran, pecah belah maupun daging ayam.

Tampak sejumlah lapak ikan dan ayam kosong melompong. Kondisi pasar kian semrawut.

Sementara yang lain masih bertahan di sepanjang bibir jalan Rigit Beton, Jalan Nasional. Sebelumnya, mereka yang pindah jualan ke lokasi asal, rela mengeluarkan biaya sewa tempat yang tinggi, di kisaran Rp 10 hingga Rp 14 juta.

Salah seorang pedagang yang ditemui infotanjab.com di Pasar Parit Satu Unja, tak banyak berkomentar. Mereka terlihat pasrah dengan kondisi yang terjadi.

Mereka yakin, meski banyak pedagang lainnya yang pindah jualan, pembeli bakal tetap datang ke Pasar Parit Satu Unja.

“Kalau rejeki gak kemana. Kita mau pindah kesana lagi, lapak sudah diisi, apalagi kita tidak ada modal juga untuk bayar sewa tempat. Disini malah gratis, kita bersyukur aja,” kata wanita dengan logat Batak ini.

Diakui dia, para pedagang masih menunggu keputusan dari pemerintah daerah. “Kita percuma ngomong, toh juga gak ada solusi,” ujarnya lagi.

Sementara itu, Kepala Diskoperindag Tanjabbar Syafriwan SE ditemui infotanjab.com di kantornya, Kamis (20/6) mengatakan, pihaknya akan mempertanyakan kembali ke pedagang yang pindah ke lokasi lama, kenapa enggan pindah ke pasar Unja.

“Siang ini kita rapat dengan pedagang, baik itu yang di Unja maupun di Jalan Nasional. Kita undang, apa sebenarnya masalahnya,” kata Syafriwan.

Pihaknya sudah berkali-kali menyampaikan agar pedagang tidak pindah dari Pasar Unja. Apalagi fasilitas seperti jalan, air bersih dan musalla sudah disiapkan.

“Itu semuakan dana APBD, parkiran juga sudah disiapkan. Apalagi kurangnya. Makanya kita lakukan pertemuan dulu, nanti kita tanyakan lagi,” ujarnya.

Jika para pedagang yang ada di Jalan Nasional tidak bisa diajak koordinasi, Disperindag akan memberikan lapak kepada pedagang lain yang mau berjualan di pasar Unja.

Dengan catatan, mereka yang jualan di Jalan Nasional tidak diberi hak untuk berjualan di lokasi itu, dan juga tidak diberi tempat di pasar Unja.

“Di Pasar Parit Satu Unja tidak dikasih lapak, di Jalan Nasional juga tidak diberi hak untuk jualan. Karena itu bukan peruntukannya,” jelas dia.

Bagi pedagang yang masih bertahan di Pasar Parit Satu Unja, lanjut Syafriwan, Disperindag berterima kasih, karena komitmen dengan kesepakatan awal.

Apalagi, tambah Syafriwan, pada Agustus mendatang akan ada pembangunan Pasar tradisional permanen, bantuan Kementerian Perdagangan dan Perindustrian. Bangunan baru akan banyak menampung jumlah pedagang.

“Nanti juga kita siapkan lapangan parkir, taman diperindah. Supaya penataan pasar lebih baik,” jelasnya.(*)

Editor: It Redaksi

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati Tanjabbar Tandatangani MoU dengan Kementerian ESDM RI, Perkuat Potensi SDM

JAKARTA – Upaya memperkuat potensi sumber daya manusia terus digulirkan oleh Pemkab Tanjung Jabung Barat. Kali ini, di sektor minyak dan gas, Bupati Tanjung J

Advertorial

Respon Cepat kepada Masyarakat, Call Center 112 Segera Hadir di Tanjung Jabung Barat

JAKARTA - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, melakukan kunjungan kerja ke Kantor PT Digital Sandi Informasi di Jakarta Selatan, Rabu (8/1)

Advertorial

Terkait Polemik Jalur Hijau di Kelurahan Patunas, Pol PP dan Dinas PUPR Tanjabbar Belum Gelar Rapat

TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,

Berita Daerah

Batanghari Kondusif Sepanjang 2024, PMII Batanghari Sampaikan Apresiasi terhadap Polri

BATANGHARI –  Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang

Berita Daerah

Berhasil Amankan Akhir Tahun, Apresiasi terhadap Polda Jambi Berdatangan dari Sejumlah Ormas di Jamb

JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket

Berita Daerah


Advertisement