SENYERANG - Penggunaan dana desa di sejumlah desa di Kabupaten Tanjabbar terbilang tidak tepat sasaran. Misalnya di Desa Kempas Jaya, Senyerang, pemerintah desa memaksakan pembangunan PLTD, sementara masih banyak jalan yang rusak di desa setempat. Sebagaimana dituturkan Heri, warga setempat saat dikonfirmasi infotanjab.com, Jumat.
Menurut dia, di Kempas Jaya sudah ada PLTD swasta, terlebih di masing-masing parit (dusun, red). Sehingga, kebutuhan listrik di beberapa dusun di Kempas Jaya telah teratasi, meski ditanggulangi swasta.
"Memang listrik prioritas, tapi yang lebih utama itu pembangunan infrastruktur di parit-parit. Apalagi akses ke sekolah, banyak jalan becek, menyulitkan anak sekolah," kata Heri.
Heri menyebut, anggaran desa yang dikucurkan Kementerian Desa hampir Rp 600 juta itu, jangan dialokasikan seluruhnya ke pembangunan PLTD. Anehnya lagi, rencana pembangunan PLTD tahun ini di Kempas Jaya tanpa ada musyawarah dengan masyarakat.
"Kita khawatir ada permasalahan baru, seandainya PLTD dibangun. Lantaran banyak pengusaha yang mengelola listrik swasta, tentu akan mematikan usaha mereka. Disamping itu, ada bantuan genset dari pemerintah daerah beberapa tahun lalu, akan mubazir," ujar Heri.
Heri berharap, dana desa yang ada digunakan secara prioritas, untuk infrastruktur. Mengenai listrik, ada harapan pembangunan PLTS melalui Dinas ESDM Provinsi Jambi.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat