HALOSUMATERA.COM – Pembangunan jalan rabat beton di RT 04 Blok E menuju RT 20 Perumahan BTN Pengabuan Permai, Kelurahan Tungkal III, sempat berpolemik. Pasalnya, terjadi kesalahan lokasi dalam pembangunannya, seharusnya dimulai dari Blok E menuju RT 20.
Sementara pembangunan dimulai dari RT 20, yang saat ini sudah mencapai 90 meter. Bahkan, anggota Komisi II DPRD Tanjabbar Suprayogi Syaiful pun turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan hingga melakukan rapat di Kantor Lurah Tungkal III, Senin 1 Maret 2021.
Ketua RT 20, Ismed dihubungi halosumatera.com mengatakan, dirinya tidak tahu menahu soal pembangunan jalan tersebut. Pada mulanya, konsultan pengawas menemuinya, sembari bertanya keberadaan RT 20.
“Konsultannya nanya ke saya, apa benar ini RT 20. Ya saya jawab benar. Saya pun tidak tahu soal pembangunan ini, karena yang lebih tahu itu kan orang Perkim,” kata Ismed kepada halosumatera.com via sambungan telpon.
Dikatakan Ismed, di DPA memang pembangunan dari Blok E menuju RT 20. Namun, soal titik nol pembangunan, Ismed tidak ikut mengarahkan maupun mencampuri secara teknis.
Dikatakan Ismed, saat ini pembangunan jalan beton sudah mencapai 90 meter-an, dan hasil dari pertemuan di Kantor Lurah, bahwa pembangunan yang ada distop dan sisanya dibangun di Blok E.
“Iya hasil kesepakatan di Kantor Lurah dibagi dua jadinya. Karena sudah terlanjur dibangun di RT 20, sisa volume dibangun di Blok E,” ucap Ismed.
Terpisah, Suprayogi Syaiful, Anggota Komisi II DPRD Tanjabbar yang turut hadir rapat di Kantor Lurah Tungkal III, mengatakan bahwa kurangnya koordinasi antar pihak sehingga menyebabkan terjadi kesalahan alamat.
“Pelaksana kerja kurang koordinasi termasuk dengan semua pihak di lingkungan perumahan BTN,” kata politisi Partai Golkar ini.
Mengenai hasil rapat di kantor lurah, Yogi mengatakan pekerjaan tetap dilanjutkan. Hanya saja, sisa pekerjaan dilanjutkan di titik nol RT 04, Blok E.
Sementara itu, Jamal Darmawan Sie mengatakan, Peltu Kadis Perkim berhak untuk tidak membayarkan pekerjaan yang dibangun di lokasi berbeda dari perencanaan awal.
“Ini akibat kurangnya koordinasi baik itu konsultan perencana, pengawas dan pihak Perkim,” kata Jamal.(*/nik)
Baca Juga: Bangun Jalan Beton Salah Alamat, Jamal Menduga Kesalahan dari Konsultan Perencana
JAKARTA – Upaya memperkuat potensi sumber daya manusia terus digulirkan oleh Pemkab Tanjung Jabung Barat. Kali ini, di sektor minyak dan gas, Bupati Tanjung J
JAKARTA - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, melakukan kunjungan kerja ke Kantor PT Digital Sandi Informasi di Jakarta Selatan, Rabu (8/1)
TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,
BATANGHARI – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang
JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket