Ribuan Buruh Akan Aksi di Kantor Bupati dan DPRD Tanjabbar


Kamis, 08 Oktober 2020 - WIB - Dibaca: 1205 kali

Ilustrasi / HALOSUMATERA.COM

TANJAB BARAT - Ribuan buruh akan aksi di Kantor Bupati Tanjab Barat dan Kantor DPRD Tanjab Barat, Senin pekan depan. 

Hal ini dikatakan Ketua DPC Federasi Hukatan KSBSI Tanjungjabung Barat Togi Lumban Gaol, kepada halosumatera.com, Kamis pagi.

Menurut Togu, aksi ini adalah bukti penolakan terhadap RUU Cipta Kerja yang telah disahkan.

"Kami buruh merasa dirugikan atas Omnibus Law," ujar Togu.

Aksi ini rencananya dilakukan selama lima hari, terhitung Senin sampai Jumat pekan depan.

Dikatakan Togu, pihaknya hanya melakukan unjuk rasa atas RUU Cipta Kerja, bukan untuk melakukan aksi mogok kerja.

Jumlah Massa diperkirakan 3.028 orang dari 8 pengurus komisariat dari PT/PK masing-masing.(*/nik)

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Hasil Pengecekan Tim Gabungan, SPPG Polda Jambi Memenuhi Standar Operasional

JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen

Berita Daerah

Penyaluran Pupuk Subsidi dengan Slogan TEPAT dan PUPUKKU

JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn

Berita Daerah

Dua Oknum Guru SMAN 4 Tanjabtim Dilaporkan ke PGRI dan Disdik Provinsi Jambi

JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika

Berita Daerah

Ketika Demokrasi Melemah, Politik Hukum Ikut Tersandera

Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti

Opini

Ketua DPRD Muaro Jambi Sebut Secara Struktural dan SDM Perumda Tirta Muaro Jambi Kurang Baik

MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat

Berita Daerah


Advertisement