KUALATUNGKAL - Asisten II bidang Pemerintahan dan Ekonomi, Safriwan menanggapi serius soal kriteria penduduk miskin yang telah ditetapkan pemerintah pusat.
Menurut Syafriwan, harus ada perbedaan kriteria dalam menilai dan memasukan penduduk miskin yang tinggal di dataran rendah (daerah pesisir) dan dataran tinggi. Terutama mengenai salah satu kriteria soal lantai rumah yang menggunakan papan (kayu).
Menurut Safriwan, hunian penduduk yang tinggal di daerah dataran rendah, khususnya wilayah Tanjab Barat bagian Ilir ini, lebih indentik dengan rumah panggung dan berbahan kayu. Sedangkan, di dataran tinggi, seperti Kecamatan Tebing Tinggi, Batang Asam, Merlung dan sekitarnya pada umumnya lantai hunian sudah menggunakan lantai cor atau keramik.
"Jadi, kalau lantai rumah kayu jadi salah satu kriteria menetapkan status miskin, kita berharap itu dipisahkan menurut daerah atau wilayah. Karena penduduk Kualatungkal, mayoritas hunian berlantai papan," jelasnya saat dibincangi wartawan di ruang kerjanya, Senin siang.
Dikatakan Safriwan, kalau penilaan tingkat kemiskinan masih menggunakan standar yang lama, kemungkinan untuk berubah masih susah.
"Contoh, harus berlantai semen. Dan itu susah dilakukan. Karena daerah kita rawa, yang notabenenya, pembangunan rumah masih banyak menggunakan kayu, bukan permanen seperti daerah ulu," ujarnyam
Pihaknya berharap, pemerintah pusat memberikan kriteria berbeda dalam menentukan penduduk miskin di dataran rendah dan dataran tinggi.
Safriwan juga memberikan contoh, salah satu rumah penduduk di Kelurahan Kampung Nelayan yang mayoritas hunian berbahan kayu dan berlantai papan. Tapi, penghuninya memiliki dua unit kendaraan roda dua. Di dalamnya ada alat elekronik seperti TV. Karena kriteria lantai rumah papan, warga tersebut masuk kategori miskin.
"Kita berharap ada perbedaan penetapan masyarakat miskin daerah pesisir dan dataran tinggi," harapnya lagi. (*/son)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR - Setelah melakukan pencarian ekstra selama tiga hari, Khairuddin, korban Kecelakaan Laut antara Kapal Trawl mini dengan Pompong Nelayan berhasil dite
TANJABBAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi melakukan studi tiru kepada Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota
TANJABBAR – Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati d
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi