RESES ANGGOTA DEWAN DI SENYERANG

Tuntutan Masyarakat Didominasi Soal Infrastruktur


Kamis, 26 Oktober 2017 - 00:07:45 WIB - Dibaca: 1256 kali

Kegiatan Reses Anggota DPRD Tanjab Barat Dapil Senyerang dan Pengabuan di Desa Sungai Landak.(haidir/It) / HALOSUMATERA.COM

SENYERANG - Reses anggota DPRD Tanjabbar dapil Senyerang dan Pengabuan kebanjiran aspirasi dari masyarakat. Dominannya, masyarakat di dua kecamatan ini hanya ingin pembangunan infrastruktur yang optimal.

Kegiatan reses ini dilakukan di Kantor Desa Sungai Landak, Kecamatan Senyerang, Rabu (25/10).

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua DPRD Tanjabbar Ahmad Jahfar, H Ikrom, Syamsul Alam, Fadli dan H Alim.

Camat Senyerang, Lurah,Kapolsek, Kepala UPTD pendidikan, BP3K, Babinsa,Kepala Puskesmas, Kepala Desa Kayu Aro dan Desa Margo Rukun.

Acara berlangsung cukup alot terlebih cukup banyaknya aspirasi dari masyarakat tentang kinerja para anggota dewan dalam mengusulkan pembangunan di dua kecamatan ini.

Salah satu perwakilan dari masyarakat Abdul Ghani menyampaikan pendapatnya dalam reses tersebut.

"Kita tidak menuntut yang macam-macam, kita hanya ingin mencicipi pembangunan dari pajak yang kami bayar.
Terutama sekali pembangunan jalan," kata Ghani.

Ghani mencontohkan, kondisi jalan di Kelurahan Senyerang cukup memprihatinkan terutama sekali jalan menuju ke Tempat Pemakaman Umum.

Wakil Ketua DPRD Ahmad Jahfar kepada infotanjab mengatakan, dirinya dan dewan yang lain akan bekerja semaksimal mungkin sebagai perpanjangan suara rakyat,
terutama sekali dalam pembangunan infrastruktur.

Hanya saja, dalam pelaksanaan di lapangan, untuk pembangunan jalan diambil alih pihak provinsi, sementara jembatan dibangun pemerintah kabupaten. Ini mengacu pada Komitmen DPRD Provinsi pada tahun 2013 lalu. "Dan ini pernah diucapkan oleh Kepala Dinas PU Provinsi dibawah pimpinan Ivan Wirata bahwa pembangunan jembatan diambil alih oleh Kabupaten dan pengerasan jalan dikelola oleh propinsi," kata dewan dapil Senyerang dan Pengabuan ini.

Kata Jahfar, tahun 2017 ini Dinas PU propinsi telah menganggarkan pembangunan Jalan Rigit Beton dari Simpang Teluk Nilau sepanjang tujuh kilometer, dan berlanjut pada tahun berikutnya hingga ke perbatasan Riau - Tanjabbar.(*)

Penulis : Haidir

Editor    : Andri Damanik

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Empat Eks Napiter Jambi Diberangkatkan Umrah, Didampingi Satgaswil Jambi Densus 88 AT Polri

JAMBI – Empat Eks Napiter Jambi, mitra binaan Satgaswil Jambi Densus 88 AT Polri diberangkatkan umrah ke tanah suci. Mereka dibiayai oleh Baznas Provinsi Jamb

Berita Daerah

Anggota DPRD Tanjabbar Ikuti Upacara Hari Pahlawan 2025 di Alun-alun Kota Kualatungkal

TANJABBAR – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) turut mengikuti

Advertorial

Anggota DPRD Fraksi PAN Hadiri Workshop Pendidikan Politik, Tegaskan Komitmen Perkuat Demokrasi di E

TANJABBAR – Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) men

Advertorial

Ketua dan Anggota DPRD Tanjab Barat Sambut Kajari Baru, Perkuat Sinergi Forkopimda untuk Pembangunan

TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, (Tanjab Barat), Hamdani, SE, bersama sejumlah anggota DPRD turut mengh

Advertorial

Ketua DPRD Tanjab Barat Hadiri Pembukaan Open Tournament Sepakbola Pemuda Pancasila

TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, S.E, menghadiri kegiatan Pembukaan Open Tourna

Advertorial


Advertisement