PENGABUAN - Warga di RT 03 Desa Serindit mengeluh, pembagian beras miskin (raskin) dinilai kurang adil. Sebagaimana dituturkan Kaspul Anwar (59) warga setempat, saat ditemuiinfotanjab.com, Sabtu (23/4).
Suami Siti Maysarah ini menuding kades dan perangkat desa kurang adil membagikan beras dari Bulog tersebut.
Pada pekan ini, pasokan raskin dari Bulog ke Desa Sei Serindit hanya 13 ton. Sementara, alokasi raskin di desa ini sekitar 20 ton.
"Biasanya kami dapat terus setiap kali Bulog datang, entah kenapa di periode ini kami tak mendapat bagian, padahal kami memiliki Kartu BLT," kata Kaspul.
Kaspul mengaku heran, kenapa warga yang mampu bisa mendapatkan raskin.
Terpisah, Pjs Kades Serindit A Shodik ditemui infotanjab.com di kediamannya mengatakan, pasokan raskin dari Bulog ke Desa Sei Serindit pada periode ini hanya 12 ton. Kata dia, seperti biasanya, penyaluran raskin dilakukan setiap 4 bulan.
Mengenai pembagian raskin, Shodik telah melakukan sosialisasi kepada jajarannya agar warga yang memiliki kartu BLT diprioritaskan.
"Untuk kedepannya akan kita upayakan sebaik-baik mungkin demi kelangsungan hidup masyarakat saya," kata Pjs Kades.(*)
Penulis : Haidir
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi melakukan studi tiru kepada Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota
TANJABBAR – Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati d
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari