Begini Penjelasan Polisi terkait Mobil Triton yang Terbakar di SP 1, Desa Cinta Damai


Jumat, 20 November 2020 - WIB - Dibaca: 1199 kali

Mobil Triton Terbakar. Foto ini Viral di Jejaring Sosial, Kamis malam (19/11). / HALOSUMATERA.COM

TANJABBAR - Mobil Triton diduga bermuatan minyak ilegal terbakar di SP 1, Desa Cinta Damai Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabar). Foto insiden ini diunggah di akun facebook (FB) atas nama Hamdi Zakaria yang telah mendapatkan komentar sekitar 14 kali.

Dalam unggahan itu, Hamdi Zakaria menyebutkan jika mobil Triton tersebut milik salah satu kontraktor. Namun dia tidak menjelaskan lebih jauh siapa kontraktor yang ia maksud dalam postingan itu. "Edisi hari ini... diduga armada milik salah seorang kontraktor bermuatan minyak ilegal hangus terbakar,"katanya.

Kemudian postingan tersebut direspon oleh netizen, sempat menanyakan lokasi kejadian tersebut. "Dimano TKP kando?, tanya akun Facebook atas nama Supendri Tsn.

Dijawab oleh akun yang menggugah akun tersebut, jika kejadian itu berada di SP1 Merlung, Kabupaten Tanjabar. "Lokasi SP 1 Merlung Do,"ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) membantah unggahan Facebook Hamdi Zakaria yang menyebutkan mobil bermuatan minyak Ilegal terbakar

"Itu kejadian bukan di Merlung, itu di Cinta Damai SP 1 Kecamatan Renah Mendaluh,"kata Kapolsek Merlung AKP Hardianto, Kamis (19/11/2020).

Hardianto menegaskan hal itu bukan minyak Ilegal tetapi minyak solar yang resmi yang digunakan untuk alat berat yang tengah mengerjakan replanting di lokasi itu. "Enak nian kalau minyak, itu minyak solar. Itu orang mengerjakan replanting, itu mau melangsir minyak ke lokasi kerja,"ujarnya kepada wartawan.

Namun, saat mobil tersebut ditengah dipanasi saat itu terjadi seperti konsleting arus listrik pada mobil yang mengakibatkan terjadinya kebakaran. Beruntung dalam kejadian itu tidak memakan korban. "Jadi dipanasi mobilnya tapi malah ada kayak konsleting,"ucapnya.

Bahkan, pihak yang memiliki mobil itu telah melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Merlung. Namun, laporan belum bisa di proses karena mati lampu di Merlung. "Sudah datang tadi buat laporan, kejadianya kemarin Rabu (18/11/2020),"ujarnya.

Bahkan, dia menegaskan tim nya sudah melakukan pengecekan ke lokasi untuk memastikan hal itu. "Kita sudah cek juga ke Lokasi."tandasnya. (*/ek/HS)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial

Sopir BNI Kualatungkal Dipecat Sepihak, Diduga Masalah Sepele

TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ  Karyawan k

Berita Daerah

IJTI Kecam Arogansi Oknum Kadis Koperindag Tanjabbar, Beri Waktu 24 Jam untuk Klarifikasi

TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba

Berita Daerah


Advertisement